Motor matic mengalami getaran saat awal tarikan, RPM rendah, atau RPM tinggi mungkin adalah masalah bagi sejuta umat pemilik motor matic. Itu bukan hanya masalah karena motor matic yang dimiliki sudah mulai usang karena sering di pakai, motor matic yang masih terbilang baru pun bisa saja mengalami masalah seperti itu. Berawal dari getaran halus yang dirasakan ketika pertama kali tarikan dan lama-lama jika tidak segera ditangani akan mulai timbul getaran yang lebih kasar hingga ke seluruh bodi motor.
Penyebab Terjadinya Getaran Pada Motor Matic
Munculnya getaran pada motor matic dapat terjadi pada 3 kondisi sebagai berikut:
1. Bergetar pada awal tarikan. Adanya kotoran yang menggumpal pada CVT mengakibatkan proses perpindahan gigi menjadi terhambat sehingga menimbulkan adanya getaran pada awal tarikan.
CVT (Continuously Variable Transmission) merupakan komponen yang berperan sebagai connection mesin dengan roda belakang dalam sistem transmisi sehingga memudahkan dalam proses perpindahan gigi. Sudah mulai menipisnya weight set atau kampas kopling ganda atau clutch housing juga bisa menjadi sebab munculnya getaran.
2. Bergetar pada RPM rendah. Kampas ganda(weight set) yang slip akibat adanya kotoran yang menumpuk dapat menjadi permasalah utama yang menyebabkan timbulnya getaran pada motor matic ketika berada di RPM rendah.
Penggunan yang jarang juga dapat menjadi sebab timbulnya getaran pada motor matic. Namun masalah ini akan hilang ketika motor dalam kondisi panas dan digunakan rpm tinggi
3. Bergetar pada RPM tinggi. Getaran yang terjadi pada motor matic di saat RPM tinggi bukan lagi ada permasalah pada CVT, melainkan adanya kerusakan pada bearing atau bantalan as roda.
Penggunaan velg CW (Cast wheel) lah yang memicu adanya kerusakan pada bearing. Pasalanya, pada motor matic dengan tipe velg jari-jari sangat jarang mengalami permasalah ini
Cara Menghilangkan Getar Pada Motor Matic
Berikut adalah cara menghilangkan getaran pada motor matic yang dapat dilakukan:
1. Membersihkan Bagian CVT
Melakukan pembersihan pada bagian-bagian CVT seperti weight set, fan belt, clutch housing, roller CVT, dan CVT spring perlu dilakukan, karena biasanya pada bagian-bagian ini akan terdapat kotoran-kotoran yang sudah mulai mengendap yang mengakibatkan proses perpindahan gigi secara otomatis menjadi terganggu.
Meskipun pembersihan bagian-bagian CVT sudah dilakukan, tidak menutup kemungkinan penyakit getar ini akan kembali lagi karena seiring usia pakai.
2. Mengganti Jenis Bahan Bakar
Penggunaan sistem injeksi pada kebanyakan motor matic harus pula didukung dengan suplai bahan bakar yang berkualitas. Memilih bahan bakar dengan tingkat oktan yang tinggi sangat diperlukan agar mendapatkan tingkat pembakaran mesin yang sempurna guna meningkatkan performa motor matic dan meminimalisir adanya getaran muncul kembali.
3. Cek Kopling dan Kampas Ganda
Getaran yang terjadi pada motor matic bisa saja terjadi karena ada masalah dengan kopling ataupun kampas ganda. Setelan kopling yang kurang pas, pengaturan jarak kopling yang tidak sesuai dan juga penggunaan setengah kopling yang terlalu sering dapat mengakibatkan getaran pada motor matic ini muncul. Kampas ganda yang sudah mulai kotor atau bahkan sudah aus juga bisa saja menjadi sebab timbulnya getaran pada motor matic. Maka dari itu perlu adanya kontrol/service secara rutin agar motor matic tetap dalam kondisi prima.
4. Melakukan Pergantian Oli Gardan
Ganti oli gardan secara rutin dan sesuai rekomendasi. Penggantian oli gardan memang cukup diperlukan karena pada dasarnya oli gardan berfungsi sebagai pelumas pada bagian transmisi, melindungi dan memaksimalkan kinerja pada area CVT.
Baca juga: Cara Membersihkan Mesin Motor yang Berkarat
Cara Membersihkan CVT Motor Matic
Membersihkan bagian CVT motor matic sebenarnya dapat dilakukan secara mandiri di rumah. Cukup siapkan alat-alat yang di butuhkan dan ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Copot semua baut cover CVT menggunakan kunci T8 dan 10.
- Buka rumah CVT dengan hati-hati agar tidak ada packing yang sobek. Karena untuk motor matic yang jarang melakukan service rutin, akan rawan terjadi packing yang sobek karena rapuh.
- Copot semua bagian CVT mulai dari pulley primer, van belt hingga puller sekunder.
- Bersihkan semua bagian CVT menggunakan kuas yang kering secara pelan-pelan.
- Jika ingin sekalian mengecek apakah kondisi kampas ganda, siapkan kunci ring 22 atau dengan mata 22 obeng ketok.
- Setelah semua selesai di bersihkan, pasang kembali seperti posisi semula dengan hati-hati dan teliti.
Itu merupakan cara membersihkan CVT secara mandiri dan sederhana. Namun perlu di ingat, melakukan pembersihan CVT harus dilakukan dengan hati-hati, jangan ada sampai bagian yang tertinggal atau tertukar. Jika ragu, sebaiknya bawa saja ke bengkel karena biaya pembersihan CVT tidak terbilang mahal.
Penutup
Mungkin banyak dari langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas yang tidak bisa dilakukan secara mandiri. Alangkah baiknya, segera bawa motor matic kalian ke bengkel ketika merasakan adanya getaran pada kondisi manapun agar segera dilakukan perbaikan. Namun jika sekiranya kalian merasa mampu untuk memperbaikinya sendiri, tidak ada salahnya untuk mencoba.